VIRAL!! Video Amatir Kapolres Sampang Tidak Akan Layani Konfirmasi Jurnalis media manapun Yang Tidak Lulus UKW dan Tak Terdaftar Pada Dewan Pers

Sampang, nusantaranews86.id – beredar video amatir anggota polisi yang di ketahui seorang kapolres di kabupaten sampang. beliau teriak-teriak dengan nada lantang di ruangan rapat kayaknya, dan sempat terjadi adu mulut atau perdebatan dengan seorang yang di ketahui memakai kemeja batik.

Baca baik-baik:
Dibawah Kepemimpinan Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Polri sedang berusaha mengembalikan Public Trust, sehingga masyarakat menaruh harapan semoga bisa menampilkan performa POLRI YANG PRESISI dan POLRI YANG HUMANIS, namun hal ini bertolak belakang dengan apa yang dialami rekan-rekan kalangan jurnalis saat menghadiri Audiensi di Mapolres Sampang.

Begini Pernyataan kapolres Di Video Yang Viral Tersebut;

“Etikanya sudah betul belum, anda sudah lulus sertifikasi belum, kalau sudah daftarkan ke Humas agar tau Kasi Humas ini mana yang terdaftar dan mana yang nggak, kalau tidak terdaftar ngapain dilayani, selama saya Kapolresnya, Saya Perintahkan Kasi Humas untuk beroordinasi secara professional ya, jadi yang dianggap Media adalah yang terdaftar di Dewan Pers dan mempunyai Sertifikasi sehingga tau Kode Etik Jurnalistik”, demikian sekelumit rekaman audio visual Kapolres Sampang, AKBP Arman, Selasa, (14/06/2022)

“Jika sudah penuhi itu dan tidak layani wartawan sesuai profesionalnya, anggota yang akan saya periksa, jelas Kasi Propam (dijawab Siap Kasi Propam), itu aja ya, Kasi Humas sudah jelas ya, perintah saya dari kemarin waktu kita MOU sudah jelas ya, pastikan bahwa wartawan yang terdaftar pada Dewan Pers dan memiliki Sertifikasi terkait Jurnalistik, sehingga semua misalnya dianggap Produk Karya Jurnalistik atau bukan, jadi gak ada sembarangan itu, saya wartawan saya ini, harus jelas dulu, terdaftar belum pada pokja, ada pokja, kalau kita layani semua 1000 (seribu) lebih itu, gak jelas itu!”, lanjut Arman

Rolis sanjaya Ketua Tim Generasi Peduli Negeri (TimGPN) Menanggapi Statement Kapolres Sampang, AKBP Arman yang lagi viral dikalangan jurnalis tersebut, menurut saya statement pak kapolres di video tersebut akan menuai kontroversi dan kontradiktif di kalangan masyarakat, karena akan di anggap tidak sesuai dengan tageline Kapolri, Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, yang dimana ke depan dirinya akan menghadirkan POLRI YANG PRESISI dan Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik Polri. Terus gimana ya kira-kira tanggapan para Jurnalis yang ada di kabupaten sampang sekarang. tanya Bang Rolis

Pernyataan serupa juga disampaikan Kabiro Lacakpos Sampang, A. Azis Agus Priyanto yang kebetulan pula hadir dan didukung penuh Jajaran Redaksi.

“Pernyataan Kapolres Sampang, AKBP. Arman yang disampaikan pada ruangan tertutup dengan cukup lantang dan keras ini bagi saya cukup menghentakkan naluri seorang Jurnalis, Jiwa dan karakter Seorang Jurnalis bagi saya sudah tertanam sejak dini, karena saya dibesarkan dari darah daging Seorang Jurnalis”. ungkap Azis

“Mohon kiranya sebelum melontarkan sesuatu pernyataan yang memiliki impacht dan mempengaruhi kondusivitas wilayah bahkan nantinya akan mengganggu harmonisasi serta komunikasi yang sudah terjalin baik perlu dipertimbangkan, ini Saya meyakini bukan hanya Lacakpos yang akan turut ambil bagian untuk mengomentari Statement yang penuh kontroversi ini, bahkan elemen, Civil Society dan Pegiat Pers yang lain tidak akan tinggal diam, karena eksistensi seorang jurnalis sudah terusik dan perlu disadari eksistensi Saya disini, (hadir di Mapolres maksudnya) bukan sebagai Sub Ordinatnya Polres Sampang apalagi keberadaan kami semua dilindungi oleh Norma dan Hukum Positif”, kata Azis penuh Harap

menurut kang azis yang hadir mendampingi Kapolres Sampang, waktu itu ada Kasat Intel, AKP. Khoirul, Kasi Provost, Iptu Slamet, Kasat Binmas, AKP. Moh. Muhni dan anggota intel Polres Sampang. mereka juga tertunduk diam seribu bahasa (timGPN)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *