Kayong Utara, Nusantaranews86.id – Sejumlah wartawan Kayong Utara memdeklarasikan Pilkada damai di salah satu kafe di Pantai Pulau Datok Desa Sutera Kecamatan Sukadana Kabupaten Kayong Utara, Minggu 18 Agustus 2024 Pagi.
Dalam Deklarasinya, wartawan Kayong Utara menyatakan siap mewujudkan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kayong Utara tahun 2024 yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil untuk mewujudkan intergritas bangsa.
Para wartawan mendukung sinergitas dan solidaritas TNI/POLRI, Pemerintah Daerah, para tokoh dan elemen masyarakat demi terciptanya keamanan yang kondusif di kabupaten kayong.
Selanjutnya wartawan bertekad menolak segala bentuk penyebaran hoax, kampanye hitam, ujaran kebencian, politik uang dan politisasi sara.
Deklarasi Pilkada Damai dari insan pers tersebut dikemas dalam pertemuan silaturahmi antara wartawan bersama Kapolres Kayong Utara dengan mengangkat tema “Melalui Media Kita Kawal Pilkada Yang Berintegritas di Kabupaten Kayonng Utara”.
Selain Kapolres Kayong Utara dan para wartawan kegiatan tersebut dihadiri para petinggi Polres Kayong Utara, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda dan para undangan lainnya.
Pada sesi diskusi, banyak persoalan, pandangan dan harapan yang disampaikan peserta. Namun akhirnya mereka menyatukan dan menyamakan persepsi guna menciptakan dan mengantarkan agar pelaksanaan pilkada mendatang dapat berjalan berintegritas, aman dan kondusif.
Kapolres Kayong Utara AKBP Donny Molino Manoppo menyebutkan media memiliki peran strategis. Peranan media tidak bisa dikesampingkan bahkan katanya, Undang-Undang Pers menjelaskan bahwa media menjadi kontrol sosial masyarakat termasuk dalam konteks Pilkada.
Kapolres juga menyampaikan bahwa dia menaruh harapan agar media dalam menyajikan berita harus sesuai dengan fakta dan berimbang. Setiap berita yang ditulis sifatnya mendidik, bagaimanapun katanya, pilkada ini harus menjadi ajang persatuan dan kesatuan dan bukan pengantar perpecahan.
“Untuk semua itu sangat diperlukan peran media dalam menyajikan berita yang profesional,” ucap Kapolres.
Sementara Ketua Jurnalis Kayong Utara (JKU), Muhammad Fauzi mengatakan Media merupakan elemen penting dalam sebuah negara demokrasi. Tumbuh kembangnya demokrasi tak lepas dari peran media.
Tidak terkecuali pemilu 2024, keberadaan media harus masif untuk ikut mendorong berjalannya pemilu yang berkualitas dan demokratis
Peran media kata Fauzi diantaranya mengedukasi, menggambarkan semua hal tentang pemilu, baik pelaksanaan maupun profil kandidat kontestan pemilu.
“Tak kalah penting, media harus menyajikan informasi yang berimbang dan netral atau cover both side, sehingga masyarakat mendapatkan informasi yang benar dan berimbang pula,” imbuhnya.