Mempawah, nusantaranews86.id – Sejumlah titik jalan poros penghubung antara Kecamatan Anjungan dengan Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, bertambah rusak dan kian memperihatinkan saat air pasang datang.
Jalan penghubung tersebut adalah Jalan Anjungan Moton Panjang – Tanjung Asam yang mengalami banjir bila air pasang, membuat masyarakat mendesak segera dilakukannya peningkatan jalan.
Sekaligus pengaspalan dan pembuatan saluran air. Oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruangan (DPUPR) Kabupaten Mempawah.
Berdasarkan pantauan nusantaranews dilokasi jalan tersebut, dimana kondisi jalan sudah sangat memprihatinkan. Karena jalan tersebut terendam air bilamana datang air pasang.
Mengingat akses jalan tersebut, adalah jalan Kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Anjungan dengan Kecamatan Mempawah Hilir Kabupaten Mempawah.
Karena akses jalan tersebut, penghubung warga Kecamatan Anjungan menuju ke Kota Mempawah, ini menjadi keluhan warga bilamana melalui jalan tersebut. Harus ekstra hati-hati apalagi dimalam hari yang tidak penerangan lampu jalan.
Kondisi rusaknya jalan tersebut, mengakibatkan penggunaan jalan harus cukup ekstra hati-hati, karena jalan yang berlobang tertutup oleh genangan air pada air pasang dan intensitas hujan tinggi yang kerap mengguyur daerah tersebut dalam pekan ini.
Terkait hal diatas Andi Wiyata, S.H selaku Kepala Desa/Kades Anjungan Dalam, menuturkan.
“Kami bersama warga melakukan pembersihan parit/saluran air, dengan menggunakan alat berat eksavator, pada Hari Minggu (11/12/2023) agar air dapat mengalir dengan lancar, sehingga air tidak menggenangi jalan tersebut. Namun baru dikerjakan sejauh 1000 meter (1 Km) alat berat excavator amblas”.
“Pada tahun 2021 Yohanes Yayah pada saat itu selaku Kepala Desa Anjungan Dalam, bersama warga secara bergotong royong melakukan penambalan dijalan yang berlobang diruas jalan Km 6 menggunakan pasir sebanyak 20 Dum truck,” ujar Kades Anjungan Dalam Andi Wiyata.
Tambah Andi,” kami sangat berharap dianggaran pada tahun 2024 agar jalan tersebut, dapat diperbaiki bilamana jalan tersebut. Dibiarkan ini akan menyulitkan para warga yang melalui jalan tersebut. Seperti anak-anak pergi ke sekolah, Pegawai yang bertugas di Kecamatan Anjungan, dan orang sakit,” sebut Kades Anjungan Dalam.
“Apalagi, ketika musim hujan seperti saat ini dan air pasang datang jalanan ini tergenang air jadi, ketika melintas pengguna jalan harus hati-hati karena jalan yang berlobang tertutup dengan air”.
“Maka Untuk itu, dirinya dan masyarakat lainnya berharap agar rencana peningkatan dan pengaspalan jalan yang akan dilakukan pada tahun ini, segera dilaksanakan secepatanya, dan dipasangkan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) agar pengguna jalan tersebut merasa aman, karena sudah satu tahun LPJU belum terpasang,” tuturnya Kepala Desa/ Kades Anjungan Dalam Andi Wiyata, S.H.