Waow..!!! Proyek PBJ Dinaskertran Kabupaten Sambas, Berpontesi Rugikan Negara

Sambas Kalimantan Barat, nusantaranews86.id -Proyek Pengadaan Barang/Jasa (PBJ) di Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Kabupaten Sambas Kalimantan Barat .Tahun Anggaran 2022 Berpontesi terjadi Praktek Persekongkolan Kejahatan PBJ hingga menimbulkan KERUGIAN KEUANGAN NEGARA di Kegiatan Pekerjaan Peningkatan Jalan Penghubung Kota Terpadu Mandiri (KTM) Kecamatan Sanjingan Besar .

Proyek Peningkatan Jalan Penghubung KTM Gerbang Mas Perkasa .Senilai Rp 999.069.000 (sembilan ratus sembilan puluh sembilan juta enam puluh sembilan ribu rupiah) Sumber Dana APBN 2022 .

CV Lawang Sukses selaku Pelaksana Kegiatan Pekerjaan Proyek tersebut ,terindikasi terjadi Penyimpangan dalam Pelaksanaan Kegiatan Pekerjaan tersebut . Berpotensi adanya Kejahatan Persekongkolan antara Oknum Pejabat dengan Pihak Pelaksana (CV Lawang Sukses).

Berdasarkan sumber Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupatem Sambas , Peningkatan jalan Penghubung di Kota Terpadu Mandiri (KTM) Gerbang Mas Perkasa (lanjutan) Nilai Pagu Dana Rp 1.017.000.000 (satu miliar tujuh belas juta rupiah) Bersumber APBN 20202 ,Satker Ditjen Trsns Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Kabupaten Sambas .

“Namun Sangat Parahnya Kegiatan Pekerjaan Proyek tersebut .Pihak Pelaksana (CV Lawang Sukses) terindikasi terjadi Pinjam Alat Berat Skrider milik salah satu Perusahaan Sawit ,dan Kualitas mutu Pengaspalan Pekerjaan meragukan .

Desas desus satu titik Lokasi Proyek Pekerjaan tersebut ,terjadi Troublenya dua anggaran kegiatan Sumber Dana APBD Kabupaten Sambas 2022 dan APBN 2022 . Pada Kegiatan Pekerjaan Proyek
Kota Terpadu Mandiri (KTM) Gerbang Mas Perkasa seluas 300 ha berlokasi di Desa Sebunga Dusun Beruang Kecamatan Sajingan Besar Kabupaten Sambas Kalimantan Barat .

Salah satu warga yang sedang berada ada dilokasi Proyek .
”Pekerjaan ini belum lama selesai dikerjakan dan pernah kutanya pada si Er yang kerja disini ,Ini dana Pusatkah atau dana kabupaten Sambas ,dijawabnya dana pusat nih bilangnya,”tutur warga yang tidak mau disebutkan namanya sebut saja Mr X . Lanjutnya lagi ,Kami pikir bukan Dana Pusat manalah Alat berat Skrider pun pinjam dari salah satu Perusahaan sawit,” Ujar nya.

Script Keterangan
Dinas Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten Sambas .

Bidang Pengembangan, Saiful, Menjelaskan, “bahwa kegiatan Peningkatan jalan Penghubung yang ada di kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Gerbang mas Perkasa merupakan kegiatan yang bersumber Dana APBN 2022 dan kegiatan sekarang ini hanya satu titik Lokasi .

Kegiatan yang dikerjakan sepanjang ± 600 M, panjang pengecoran ± 100 M, terkait dengan pengaspalan, prosesnya dilakukan secara manual, sesuai dengan RAB yang Ada”, Ungkap Saiful.

Saiful menambahkan, Bahwa dirinya bersama Kadisnakertran sudah melakukan peninjauan kelapangan, bahwa kegiatan tersebut bagus dan Sesuai dengan RAB”, Ungkap Saiful.

Script Analisis Hukum Lembaga TINDAK.

Yayat Darmawi,SE,SH,MH Koordinator Lembaga TINDAK Saat dimintai Analisa yuridisnya terkait dengan Proyek Peningkatan Jalan Penghubung KTM Gerbang Mas Perkasa yang bertendensi Trouble, via WhatsAppnya mengatakan bahwa kegiatan Proyek yang menggunakan Anggaran DinasNakerTrans Kabupaten Sambas Perlu di Evaluasi secara Yuridis Untuk memastikan bahwa Proyeknya tidak ada Masalah, kata yayat.

DisNakerTrans Bukanlah Merupakan Dinas Tehnis yang mengelola Secara Spesifik Kegiatan Proyek jadi tidak menutup kemungkinan terjadi Apa yang telah didugakan oleh Publik atau Masyarakat terkait dengan Alat yang dipinjam pada Perusahaan Sawit, berarti ada syarat materi yang tidak siap jadi bagaimana seleksi Tendernya dan kenapa di Menangkan, sebut yayat lagi .

Jurnalis : Evi Zulkipli / Tim.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *