Anambas, nusantaranews86.id – Pendaftaran para Calon Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Kepulauan Anambas telah dilaksanakan. Dari masing-masing pasangan calon, salah satunya Neko Wesha Pawelloy yang secara resmi telah mendaftarkan diri sebagai Calon Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas Provinsi Kepulauan Riau.
Berlatar belakang seorang pengusaha dan segudang pengalaman dipemerintah pernah menjabat sebagai anggota DPRD dan Wakil Bupati Kabupaten Lingga, dirinya dengan penuh keyakinan menyatakan bahwa Anambas akan menjadi kabupaten pesisir terkaya di Kepulauan Riau, mengingat potensi yang dimiliki daerah tersebut saat ini.
“Alhamdulillah, kami sudah memulai langkah ini dengan mendaftar bersama Pak Taufik, didampingi oleh partai pengusung yang cukup solid, ”kata Neko setelah melakukan pendaftaran pada Kamis, 29 Agustus 2024.
Neko yang cukup dikenal sebagai sosok politikus muda peramah dan bersahaja tersebut juga menjelaskan, bahwa Kabupaten Kepulauan Anambas masih belum dikelola secara optimal, baik dalam aspek birokrasi maupun potensi ekonomi. Menurutnya, banyak peluang yang bisa dimaksimalkan di kabupaten yang terletak di ujung Kepulauan Riau ini.
“Kami melihat potensi di Kabupaten Kepulauan Anambas ini sangat besar. Saya dan Pak Taufik, yang memiliki pengalaman panjang di dunia politik dan pemerintahan serta sangat memahami kondisi Anambas, optimis dapat mewujudkan cita-cita masyarakat untuk menjadikan kabupaten ini sebagai yang terkaya di Kepri,” ujarnya.
Dirinya juga menyoroti adanya ketimpangan dalam pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kepulauan Anambas. Hal ini, menurutnya, terjadi karena kurangnya komunikasi antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat.
“Kedepan, kita akan perbaiki semua kekurangan ini. Birokrasi yang masih lemah di beberapa sektor pelayanan, pengelolaan APBD yang belum efektif, serta komunikasi dengan pemerintah pusat yang belum optimal, akan kita tingkatkan,” tambahnya.
Meskipun masih berusia muda, Neko mengungkapkan keinginannya untuk benar-benar mengabdi kepada Kabupaten Kepulauan Anambas jika diamanahkan dan terpilih sebagai Bupati.
“Sektor ekonomi masyarakat harus benar-benar tumbuh, dan pemerataan infrastruktur juga harus tercapai. Fasilitas seperti listrik, air bersih, dan jaringan telekomunikasi, khususnya internet yang kini sangat vital, harus kita percepat. Selain mengandalkan APBD, kita juga akan mengajak pihak swasta dan investor untuk berinvestasi di Anambas,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa potensi besar Anambas terletak pada sektor pariwisata, perikanan, dan pertanian, yang harus dikelola secara maksimal.
“Anak-anak muda di Anambas juga harus menjadi bagian penting dalam pembangunan di Kabupaten yang berada diperbatasan Indonesia ini, agar kedepannya peningkatan pembangunan bisa lebih maksimal, ”tutupnya.