Peduli Hukum, Ratusan Aktivis Dan Masyarakat Aksi Damai di Depan Kantor Pengadilan Tinggi Medan

Medan, nusantaranews86.id – Berita yang telah viral atas kasus yang menimpa oknum anggota DPRD Tapanuli Selatan, EES yang saat ini telah terpidana terkait penganiayaan yang juga diduga sebagai provokator kerusuhan di proyek PLTA Batangtoru.

Sebelumnya ratusan mahasiswa yang bergabung dalam Aliansi Mahasiswa Sumatera Utara, juga telah menggelar aksi damai di depan kantor Pengadilan Tinggi Medan, Senin (20/1/2025) lalu.

Kemudian,Ratusan Aktivis bersama masyarakat yang bergabung dalam Aliansi Masyarakat Sumatera Utara, Peduli Hukum.

“mengelar aksi unjuk rasa di depan kantor Pengadilan Tinggi Medan, Jalan Ngumban Surbakti, Jumat (31/1/2025)

Mereka menuntut agar Hakim memberi tuntutan hukuman yang seberat-beratnya yang dilakukan oleh oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tapanuli Selatan (Tapsel) EES dari Partai Nasdem, yang terbukti telah melakukan perbuatan melanggar hukum.

“Kami dari Aliansi Mayarakat Sumut Peduli Hukum .Kami hadir disini terkait kasus kerusuhan dan penganiayaan di PT PLTA Batangtoru Tapsel, yang dilakukan oleh oknum anggota DPRD Tapsel yaitu,EES di hukum seberat-beratnya,agar ada efek jera terhadap perwakilan rakyat lainnya”ucap Farijar alias Boy saat dikonfirmasi awak media.

Lanjutnya, saat melakukan orasinya bahwa sebagai masyarakat menginginkan selaku wakil rakyat harus benar-benar berintegritas, berilmu, beradap kepada masyarakat.

Karena mereka itu dipilih oleh masyarakat yang seharusnya melindungi dan mengayomi rakyat kenyataannya menganiayayi rakyat.

“Kami mohon kapada Ketua Pengadilan Negeri Tapsel dan Hakim yang menyidang oknum ESS ini agar dihukum seberat-beratnya”.

“Kami tidak ingin wakil rakyat yang bersifat arogan…!! Preman…!!. Kami ingin wakil rakyat yang berintegritas, bermoral berahklak baik, santun dan beradab”ucap Boy dalam orasinya

Dalam aksi damai tersebut turut serta Satuan Tugas Bela Wartawan dan Negara ( SATBEL) DPW Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia ( PWDPI) Sumatera Utara meminta agar hukum ditegakkan seadil-adilnya

“Kami minta Hakim Mulia agar menegakkan hukum seadil-adilnya tidak pandang bulu “kata Ketua SATBEL DPW PDPIW SUMUT,Sandi Andika saat dikonfirmasi wartawan

Selepas aksi damai dilakukan di depan kantor Pengadilan Tinggi Medan para pendemo meranjak ke kantor DPW Partai Nasdem Sumatera Utara,jalan HM Yamin Medan .

Pantauan awak media yang bergabung di DPW PWDPI SUMUT sesampai di lokasi kantor Ketua DPW Partai Nasdem Sumut,Iskandar ST, tidak berada ditempat, terlihat satu orang pengurus tidak tampak di kantor

Saat salah satu satpam bermarga Pardede, saat dijumpai oleh ketua aksi mempertanyaakan keberadaan Ketua atau Pengurus Partai Nasdem, jawab Satpam.

“Para pengurus tidak ada ditempat (Kantor) Pak”ujar Pardede

Menurut keterangan Boy selaku ketua aksi ,bahwa sebelumnya telah melayangkan surat aksi ke kantor DPW Partai Nasdem Sumut.

“Kami telah melayangkan surat tiga hari yang lalu pemberitahuan aksi ke Ketua DPW Partai Nasdem tertanggal 28 Januari 2025,malah seorang pun tidak ada masuk kantor.ini tidak koperatif ”kesal Boy

Kemudian para pendemo melakukan sholat bersama di halaman DPW Partai Nasdem atas kekecewaan mereka, karena tidak diterima oleh pengurus DPW Nasdem Sumut.

Suasana aksi damai yang juga dalam pengawalan oleh pihak kepolisian berjalan aman, dan terkendali para pendemo selesai sholat beranjak pulang.

Sumber : Rizky Yulianda.

Pos terkait