Menpan RB Abdullah Azwar Anas Minta Masyarakat Banyuwangi Lestarikan Seni Budaya Banyuwangi

Banyuwangi -Nusantaranews86.id – Tari Panorama Banyuwangi ini biasa maknai sebagai sikap keterbukaan dan penghormatan masyarakat Banyuwangi yang sarat akan akultursi budaya karena keberagaman suku yang sampai hari ini tetap utuh menjalin tali silaturahmi dan hidup berdampingan.

Namun di momen ini Tari Panorama menjadi Tarian  yang berhasil memukau mantan Bupati Banyuwangi tersebut yang tak lain Abdullah Azwar Anas yang kini menjabat sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB)

Dalam kesempatan ini Abdullah Azwar Anas membuka Rapat Koordinasi Tindak Lanjut Tata Kelola Jabatan Fungsional Baru dan Persiapan Pengadaan ASN Tahun Anggaran 2023, di Kab. Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (23/02).

Turut hadir dalam acara tersebut Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Alex Denni; Staf Khusus Menteri PANRB Bidang Organisasi, Aparatur, dan Kepegawaian Choiril Ustadi Yudawanto; Asisten Deputi Perancangan Jabatan, Perencanaan, dan Pengadaan SDM Aparatur Kementerian PANRB Aba Subagja, perwakilan Instansi Pembina Jabatan Fungsional, jajaran Pemkab Banyuwangi, serta segenap undangan lainnya yang hadir secara daring dan luring.

Di sela-sela sambutan yang disampaikan oleh Abdullah Azwar Anas selain memberi pemahaman terkait Peraturan Menteri PANRB No. 1/2023 tentang Jabatan Fungsional. Ia juga menyampaikan kekagumannya terhadap seni budaya Banyuwangi yang semakin berinovasi dan meminta masyarakat Banyuwangi khusus nya untuk selalu menjaga dan melestarikan Seni dan Kebudayaan yang di miliki Banyuwangi.

Dalam awal sambutan nya bahkan Abdullah Azwar Anas meminta mengulang untuk di putar dan di mainkan kembali music gamelan tarian Panorama tersebut.

“Saya selama 10 tahun menjadi Bupati baru dengar tadi ini,itu artinya memang inovasi terus tumbuh dan berkembang. Jadi ada tari yang gandrung tapi kini inovasinya terus tumbuh” ungkap Anas
sambil meminta para tamu undang untuk memberi tepuk tangan.

Masih kata Abdullah Azwar Anas ” jadi penting kalau tidak seperti ini,budaya kita tidak hidup nantinya hanya tari-tarian pop saja yang di pakai. Maka budaya dan agama ini menjadi penting supaya kita tetap sejuk damai kreatif dan tetap juga menjaga tradisi lokal ” jelas Anas.

Dan pemaparan terkait pemahaman tentang Jabatan Fungsional dilanjutkan oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dalam sambutan berikutnya. (Wdk)

Liputan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *