Masyarakat Mempawah Butuh Pemimpin Baru Menjelang Piilkada 2024

Mempawah, Nusantaranews86.id – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Mempawah, akan digelar tahun 2024 mendatang. Maka dari itu kedepannya masyarakat Mempawah, ingin satu perubahan dan Pemimpin Baru.

Hal ini dikatakan langsung oleh Tokoh Masyarakat (TOMAS) Mempawah, Firmansyah yang lebih akrab dengan sapaan Bujang  menuturkan.” Saat ini  masing-masing partai politik, para calon pemimpin, dan calon-calon Wakil Rakyat mulai sibuk untuk  mengatur strategi mencari simpatisan dan mendapatkan dukungan suara masyarakat”.

Bacaan Lainnya

“Jurus-jurus politik yang dijual kepada para elit politik, Calon Pemimpin, Wakil Rakyat sudah usang, tidak layak, dan hanya janji-janji bujuk rayu ,bahkan tidak segan-segan turun mengarungi jalan penuh lumpur,” sebut Firmansyah.

Tambah Bujang,” untuk lebih meyakinkan masyararakat, para calon kandidat ini rela melakukan grafikasi /menyuapkan seorang nenek makan, segala macam cara dikerjakan  agar terkesan ,dinilai sosok ,figur pemimpin yg di dambakan masyarakat ,namun semuanya tu palsu ,dagangan politik penuh kemunafikan dan  pembohong publik”.

“Karena selama ini ketika semua keinginan untuk mendapat suara masyarakat tercapai, menjadikan orang nomor 1 di Kabupaten Mempawah, ternyata sangat  mengecewakan jauh dari penilaian dan memiliki sifat seorang pemimpin yang baik dan benar tidak dapat dikatakan memenuhi kreteria pemimpin”.

“Mengingat ini pengalaman kami  sebagai pembelajaran, jangan sampai terulang untuk yang kedua kali. Maka Pilkada Tahun 2024 Kabupaten Mempawah, membutuhkan perubahan seorang pemimpin baru,” tutup Firmansyah.

Hal yang senada Sudianto Nursasi, S.H menjelaskan. “Perubahan ini harus terjadi, pasalnya pembangunan infrastruktur di Kabupaten Mempawah, yang dinilai tidak tertata dengan baik. Coba kita lihat semua pelaksanaan  pembangunan infrastruktur di Kabupaten Mempawah. Dimiliki Oknum Pejabat Penguasa kondisinya amburadul, masyarakat juga sudah jenuh dengan kepimpinan yang dinilai sangat totaliter,” sebut Sudianto.

Untuk itu dirinya sebagai Direktur Advokasi Indonesia Justic Wacth (IJW). Mengajak masyarakat Kabupaten Mempawah, dan lainnya untuk terlibat membawa perubahan besar di Mempawah, awal perubahan tersebut harus dengan mengubah wajah kepimpinan di Mempawah. Yang pada saat ini terindikasi dikuasai oleh Oknum-oknum penguasa demi meraup keuntungan pribadi,” Pungkasnya dengan nada tegas.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *