Kejadian Antara Awak Media Dan Oknum Guru SDN Karawaci Baru 4 Hanya Miskomunikasi

Tangerang, nusantaranews86.id,- Dalam rangka memberikan pelayanan pendidikan, SDN Karawaci Baru 4 Kecamatan Karawaci Kota Tangerang, yang di pimpinan oleh Sukarsi, S.Pd selalu berupaya menjalankan dengan penuh tanggung jawab, disiplin dalam memberikan pelayanan pendidikan yang unggul & berprestasi.

Belum lama ini, awak Media dari Nusantara News telah menjumpai Kepsek SDN Karawaci Baru 4 guna mengklarifikasi terkait adanya salah komunikasi yang terjadi beberapa waktu lalu antara salah satu oknum guru dengan rekan Media yang sedang menjalankan tugasnya.

Sukarsi, S.Pd, Kepala Sekolah SDN Karawaci Baru 4 yang dikenal ramah dan santun tersebut menuturkan, atas kejadian yang kurang baik tersebut, pihak sekolah tidak mempermasalahkan dan dianggap telah selesai.

Menurutnya, dengan adanya kejadian antara teman media dengan pihak dewan guru, intinya kita ambil hikmahnya, selain itu atas nama kepala sekolah yang mewakili dewan guru mohon maaf semoga ini dapat dijadikan pelajaran berharga, dan terkait masalah yang terjadi dianggap telah selesai, “tegas Kepala Sekolah.

Sementara itu, Kabid SD Hj Hilmi saat dijumpai awak Media Nusantara News di ruang kerjanya mengatakan, bahwa terkait masalah di SDN Karawaci Baru 4 sudah tidak ada masalah lagi dan cuma terdapat adanya salah komunikasi.
“saya sudah komunikasi ke sekolah tersebut, miskomunikasi saja dan Alhamdulillah sudah selesai, kalau tidak ada begitu tak kenal maka tak sayang, “ujar Kabid.

Selain Kabid SD, awak Media juga menjumpai Korwil Kecamatan Karawaci.
Dalam bincang-bincang dikantornya, Korwil menegaskan, bahwa kejadian tersebut dianggap sudah selesai dan tidak ada masalah lagi, apabila teman-teman media merasa tersinggung, ia atas nama Korwil Kecamatan Karawaci mohon maaf dan tetaplah harus berupaya selalu menjalin komunikasi yang baik.
“Ambil hikmahnya saja, Kepada Kepala Sekolah, apabila kedatangan rekan media, harus selektif dan tanyakan surat tugas, mohon ditanyakan media mana selanjutnya diminta untuk mengisi buku tamu, sehingga dapat mengontrol kebenarannya apa benar-benar media atau bukan, begitulah arahan tegas Bapak Kamaludin Kadis, “ujarnya pula. ( Roy NN )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *