Bandung, nusantaranews86.id – Komandan Seskoau, Marsekal Muda TNI I Made Susila A., S.I.P., S.H., M.Hum., menghadiri pembukaan Safety Workshop Puslaiklambangjaau TA 2025, yang digelar di Gedung Serbaguna Wingdik 300/Tek, Bandung, Senin (10/3/2025).
Dalam sambutannya, Kapuslaiklambangjaau, Marsda TNI Andi Wijaya, S.Sos., menegaskan bahwa program Safety Workshop bagi Koharmatau dan Kopasgat merupakan langkah strategis dalam mewujudkan kondisi zero accident di lingkungan TNI Angkatan Udara.
Mengingat tugas Koharmatau yang kompleks, meliputi pemeliharaan dan produksi materiil, serta perbekalan senjata dan amunisi udara, maka aspek keselamatan menjadi prioritas utama.
“Sementara itu, prajurit Kopasgat memiliki peran yang khas dan menuntut keahlian tinggi, seperti terjun payung, menembak, dan kemampuan tempur lainnya. Hal ini tentunya berisiko tinggi, sehingga penerapan budaya keselamatan harus menjadi bagian dari setiap operasi dan latihan,” ungkap Kapuslaiklambangjaau.
Ia menekankan bahwa pembangunan Generative Safety Culture sesuai dengan misi Kepala Staf Angkatan Udara harus dilakukan secara berkesinambungan. Dengan adanya workshop ini, diharapkan peserta dapat menyerap ilmu, meningkatkan keterampilan tentang keselamatan, serta menerapkannya di lingkungan kerja masing-masing demi tercapainya keselamatan terbang dan kerja yang optimal.
Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Dirlambangja Puslaiklambangjaau, Danlanud Husein Sastranegara, Danlanud Sulaiman, Danwingdik 300/Tek, Kalaik Lambangja Kopasgat, Danskadik 301, Danskadik 302, para instruktur, serta peserta Safety Workshop dari Koharmatau dan Kopasgat.
Melalui kegiatan ini, diharapkan TNI AU semakin siap dalam menghadapi tantangan operasional dengan tetap mengutamakan keselamatan, demi mewujudkan profesionalisme yang lebih tinggi dalam setiap penugasan.
