Kutai Barat, nusantaranews86.id – Video Viral peristiwa tindak kekerasan terhadap sopir Truck CPO sawit yang dilakukan oleh Daniel selaku Ajudan Bupati Kabupaten Kutai Barat.
Viralnya di media sosial aksi penganiayaan yang disaksikan langsung oleh Bupati Kutai Barat FX Yapan Dalam video yang beredar, tampak sopir mobil truk tersebut terhenti di ruas jalan dan ditarik dalam mobil hingga terjatuh dari mobilnya langsung ditendang dan dipukul oleh ajudan bupati ditengah jalan disaksikan oleh supir truk dan warga sekitar.
Ajudan yang mengenalkan kaus merah tersebut menyudahi penganiayaan setelah dilerai Bupati FX Yapan dan pria berjaket kuning.
Pelaku penganiayaan bersama Bupati FX Yapan lantas pergi meninggalkan korban begitu saja yang terbaring sambil kesakitan memegang kepala disaksikan warga yang berada ditempat kejadian perkara.
Kronologi penganiayaan tersebut akibat rombongan mobil Bupati yang tidak diberi jalan oleh rombongan truk tangki pengangkut Crude Palm Oil atau CPO sawit di kawasan Kinong, Kecamatan Damai, Kutai Barat, Rabu (20/12/2023) sore.
Akibat viralnya aksi brutal ajudan Bupati Kutai Barat FX Yapan menyatakan kasus tersebut berujung damai dan diselesaikan secara kekeluargaan. “Melalui kesepakatan damai dan diselesaikan secara kekeluargaan, serta dibuatkan surat kesepakatan secara tertulis,” kata FX Yapan melalui konferensi pers ke awak media, Kamis (21/12/2023).
Menurut Bupati FX Yapan dalam keterangannya “Pada Saat itu saya ada di lokasi kejadian, saya juga menyesalkan aksi kekerasan tersebut. Namun saya juga menyoroti aksi rombongan sopir truk sawit yang dianggap ugal-ugalan yang bisa membahayakan pengguna jalan lain,” Terang FX Yapan didampingi ajudanya itu dan Wakil Bupati H Edyanto Arkan.
Bupati FX Yapan menyampaikan permohonan maaf karena aksi ajudannya itu sempat terekam kamera warga dan viral di media sosial. ”Saya atas nama pribadi, keluarga, pemerintah dan atas nama ajudan saya minta maaf karena suatu hal yang tidak seharusnya terjadi,” imbuh Yapan mengakhiri konferensi pers ke awak media.
Akibat dari tendangan maut pria yang berkaos merah tersebut setelah video tersebut viral ternyata anggota Kodim 0912 Kutai Barat berpangkat Serka yang terekam Ponsel warga berdurasi 3 menit 10 detik diketahui bernama Daniel yang bertugas selama dua tahun sebagai ajudan Bupati Kutai Barat.